Mari berkenalan dengan Bu Siti dan si kecil yang lincah, Aini!
Saat berada di kawasan Rusunawa Cipinang Besar Selatan, mudah saja untuk bertemu dengan Bu Siti. Carilah Bu Siti di RPTRA (Ruang Publik Terpadu Ramah Anak), saat menemuinya bisa dipastikan ia sedang menemani putri kecilnya bermain. Namun, jika tidak berhasil menemuinya di RPTRA, berjalanlah sedikit ke area pemberhentian Transjakarta. Di sana biasanya Bu Siti sedang bersiap menaiki layanan bus gratis. Naik bus untuk melihat-lihat keadaan daerah sekitar menjadi sebuah hiburan tersendiri bagi Bu Siti dan Aini.
Sebagai pencari nafkah utama untuk keluarga kecilnya, Bu Siti sehari-hari bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga. Ia tak pernah mengeluh dengan pekerjaannya, karena saat ini yang menjadi prioritas utama adalah Aini. Bu Siti ingin menjadi ibu yang lebih baik untuk putrinya yang berusia 5 tahun. “Anak saya itu pinter loh mba. Saya aja sampe suka heran,’dia tahu dari mana ya?’. Sering juga dia tanya sesuatu tapi saya bingung jawabnya ”, cerita bu Siti dengan semangat. Dengan alasan yang sama juga, ia kemudian mulai rajin mengikuti kelas parenting yang ada di lingkungannya.
Aini bermain di Rusun tempat tinggalnya
Salah satu sesi parenting yang berkesan baginya adalah kelas mendongeng untuk anak yang diadakan Resourceful Parenting Indonesia. Sesi ini merupakan sesi yang paling Ia ingat, karena Aini terlihat sangat gembira mengikuti kegiatan ini, “Si Aini seneng banget waktu denger orangnya (red : pendongeng) cerita. Sampai rumah dia minta ke saya ‘Bu ceritain kayak yang tadi dong’. Sampai sekarang juga masih sering (red : minta didongengkan)”, ujarnya menjelaskan.
Dengan adanya Dolpin dalam keluarga, Bu Siti ingin membacakan lebih banyak cerita sekaligus mengajarkan mengenai pendidikan seksualitas untuk buah hatinya. Ditambah, ia menceritakan bahwa anaknya pernah melihat sebuah adegan dewasa dari handphone milik tetangganya. Hal ini yang membuatnya resah dan yakin bahwa Aini sedari kecil perlu mendapat pendidikan seksualitas secara tepat ,“Ngasih pelajaran buat anak, biar kesannya ga tabu.” jawabnya menutup obrolan sore itu.
Bu Siti menemani Aini bermain
Ayo, hadiahi Aini dengan satu set mainan Dolpin lewat program #DolpinUntukSemua, agar Aini dapat membaca buku dongeng bersama Bu Siti dan juga belajar pendidikan seksualitas.
Apa itu #DolpinUntukSemua?
Untuk merayakan hari Keluarga (29 Juni) dan hari Anak Nasional (23 Juli), Dolpin ingin berbagi satu set mainan Dolpin untuk diberikan sebagai hadiah kepada keluarga yang memiliki anak usia 5-9 tahun yang tinggal di Rusun Cipinang Besar Selatan dan Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, yang kami sebut sebagai keluarga Dolpin.
Pendidikan seksualitas adalah hak semua anak. Untuk keluarga Dolpin, membeli mainan edukasi untuk anak bukanlah sebuah prioritas, karena banyak prioritas lain seperti membeli kebutuhan hidup sehari-hari yang harus dipenuhi.
Oleh karena itu agar keluarga Dolpin bisa memiliki kesempatan untuk mendapatkan pendidikan seksualitas, Dolpin ingin mengajak Anda untuk membeli satu set mainan Dolpin yang kemudian akan langsung dihadiahkan kepada satu keluarga Dolpin, sebagai hadiah di Hari Keluarga dan Anak.
Tata cara untuk mengikuti#DolpinUntukSemua?
Editor: Ratnakanya Hadyani, Putu Monica Christy
Published by